Foxconn melaporkan mobil listrik itu dipublikasikan bukan semata- mata pertandingan memperlihatkan semata, melainkan membuktikan tekad industri buat jadi salah satu pemeran penting di Asia.
Foxconn pula sudah menjalakan perjanjian dengan startup Amerika Sindikat, Fisker Inc serta tim tenaga Thailand PTT PCL.
Raksasa teknologi Taiwan, Foxconn pada hari ini memberitahukan 3 arketipe mobil listrik pertamanya yang bermodel sedan, gerak badan utility vehicle( SUV) serta bis, hasil kegiatan serupa dengan industri otomotif Taiwan, Yulon Motor Co Ltd.
” Kita telah sedia serta bukan lagi anak terkini di mari,” tutur Arahan Foxconn Liu Young- way dikutip Reuters, Senin.
Foxconn belum memublikasikan konsep bidang usaha mobil listrik itu, tetapi mobil bermodel SUV mungkin hendak dijual dengan merk Yulon di pasar dalam negeri pada 2023.
Buat bentuk sedan, Foxconn belum memastikan konsep apakah hendak mengenakan merk Foxconn ataupun Yulon, tetapi dapat ditentukan hendak meluncur sehabis bentuk SUV. Bentuk sedan bagi Reuters pula hendak dijual di sebagian negeri Asia yang lain.
Foxconn sudah membeli pabrik kepunyaan startup AS Lordstown Motors Corp. Mereka memutuskan sasaran sebesar 10 persen selaku agen bagian ataupun fasilitator layanan mobil listrik di bumi pada 2027.
Sebaliknya bentuk bis hendak memakai merk Foxtron serta bekerja dengan cara langsung di Taiwan lewat kegiatan serupa dengan daulat pemindahan lokal dalam sebagian bulan ke depan.